Take and Give

Kemarin, selepas shalat isya saya berdiskusi dengan seorang teman. Melanjutkan perbincangan awal ba'da maghrib yang sempat terputus karena waktu makan malam. Perbincangan awal kami adalah mengenai etos kerja. Yang sebab awalnya adalah karena pernyataan teman saya (mungkin sebuah asa?) : SAYA HARUS JADI KAYA!. Itu pernyataan teman saya dan untuk dirinya.



Namun, selepas isya yang niat awal adalah berdiskusi melanjutkan bahasan sebelumnya, nampaknya teralihkan oleh bahasan lain. Adalah TAKE AND GIVE. Sebuah konsep yang (setelah diskusi dapat disimpulkan) akan selalu hadir pada setiap individu manusia, siapapun, dimanapun, kapanpun. Ini persepsi kami berdua yang ternyata sama.

TAKE. arti yang familiar dari kata ini adalah mengambil. Jika kita mencoba menaruh kata take pada GOOGLE search engine dalam versi terjemahan, maka yang muncul sebagai verba meaning adalah:
  1. mengambil
  2. membawa
  3. ambil
  4. melakukan
  5. menerima
  6. memakan waktu
  7. memerlukan
  8. mengikuti
  9. minum
  10. menggunakan
  11. naik
 Sementara Give, masih pada google terjemahan, memiliki makna:
  1. mengambil
  2. membawa
  3. ambil
  4. melakukan
  5. menerima
  6. memakan waktu
  7. memerlukan
  8. mengikuti
  9. minum
  10. menggunakan
  11. naik
Dimana, Give banyak diartikan dan dipakai untuk menunjukkan pada aktivitas memberi.

Sehingga, kesimpulan dari diskusi kami kemarin adalah, bahwasanya manusia, siapapun, kapanpun, dan dimanapun pasti memiliki konsep TAKE and GIVE yang akan diaplikasikan dalam semua aktivitasnya. Maka, jika seseorang melakukan aktivitas memberi pada kita (GIVE), maka yakin saja bahwa ia akan mengharapkan akan ada proses TAKE sebagai feedback. Tapi tunggu dulu, feedback yang ia harapkan, tak harus dihadirkan oleh orang yang di-beri (GIVE) tadi (dalam contoh yang saya sebutkan di atas adalah kita). tapi, yakin saja bahwa TAKE and GIVE laksana dua sisi mata uang (koin) yang tak mungkin dipisahkan.

Jadi, apakah kita sudah memberi (GIVE) pada orang lain atau hanya senantiasa mengharapkan pemberian dari orang lain (TAKE) ?

2 komentar:

  1. take n' give.. tidak mesti dari objek yang sama.. ketika kita memberi pada seseorang.. maka mesti kita akan menerima, tapi tidak mesti dari orang yang sama, pastinya kita akan mendapatkan balasannya.. dan 'give' terbaik adalah dari Allah.. :)

    BalasHapus

Komentarnya masuk kotak penampungan dulu ya...

Just make sure saya baca satu persatu :-)