Suddenly Appeared

Diam-diam dia mengusikku. Entah, sejak kapan semua ini di mulai. Dia begitu menggangu. Tak tahu, bagian apa yang terasa lugu. Tapi, aku merasa semua ini lucu. Ketika perasaan nyaman itu tiba-tiba menyeruak masuk. Merapat pada dinding kecil dalam relung jiwa. Semua terasa sungguh tiba-tiba. Perasaan nyaman itu. Senyum mengembang yang membayang, kulit pucat yang menggurat, bibir yang mengerucut, memagut, sebuah momen yang sebentar lagi akan dirindukan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komentarnya masuk kotak penampungan dulu ya...

Just make sure saya baca satu persatu :-)